Page 1 of 24

PERANAN PAMONGPRAJA PADA ERA OTONOMI DAERAH KEKINIAN

IPDN-KEMDAGRI

Page 2 of 24

Biodata Narasumber

Nama : Dr. Fernandes Simangunsong, S.STP, S.AP, M.Si

Lahir : Jambi, 4 Maret 1977

NIP : 19770304 1995 11 1 001

Jabatan : Dosen Fungsional (Lektor Kepala)

Pangkat : Pembina TK. I (IV/b)

Instansi : Kampus IPDN Jatinangor

Alamat : Komp. Singgasana Pradana

Jl. Karangkamulyan No.2 A Cibaduyut-Bandung

Email/HP : kisankiel@yahoo.co.id - 08122445916

Page 3 of 24

PENDAHULUAN

Dalam pemerintahan daerah, istilah pamongpraja sudah lama dikemukakan oleh para ahli Indonesia.

Istilah tersebut merujuk keberadaan lembaga Pemerintahan Umum di daerah sebagai Wakil Pemerintah (general representative of Government).

Liang Gie (1965) menulsikan: “…dalam masa RI Proklamasi mulailah umum dipergunakan istilah-istilah Indonesia untuk pejabat-pejabat pangreh praja dan daerah-daerahnya, yaitu Gubernur (propinsi), residen (karesidenan), bupati (kabupaten), walikota (haminte-kota/ kotpraja), wedana (kawedanan), dan camat (kecamatan)”